Fungsi Tulang Betis (Fibula) – Apa itu tulang betis? Apa artinya tulang betis? Apa fungsi tulang betis? Bagaimana anatomi tulang betis?
Baca Juga : Fungsi Tulang Jari Tangan
Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan kali ini kita akan membahas tentang pengertian tulang betis, anatomi, fungsi, gangguan dan penyakit serta cara menjaga kesehatan tulang betis secara lengkap.
Pengertian Tulang Betis
Susunan tulang kaki manusia tersusun atas tulang paha (femur), tulang betis (fibula) dan tulang kering (tibia). Sedangkan,telapak kaki terdiri tulang metatarsal.
Tulang betis (fibula) merupakan jenis tulang panjang dan tipis yang terletak pada bagian belakang bawah tungkai.
Letak tulang betis bersebelahan dengan tulang kering (tibia) yang berperan penting dalam menstabilkan pergelangan kaki dan menyokong otot kaki bagian bawah.
Struktur tulang betis lebih tipis dibandingkan tulang kering meskipun ukuran panjang yang sama. Adanya perbedaan ketebalan yang dimiliki tulang betis dan tulang kering menyebabkan keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Fungsi tulang betis aalah mendukung tulang kering dalam menjalankan fungsinya, sedangkan fungsi tulang kering adalah sebagai penopang berat tubuh dari lutut hingga pergelangan kaki.
Fungsi Tulang Betis
Fungsi tulang betis adalah melindungi bagian kaki, melekatkan bagian lutut, penopang berat tubuh dan memberikan kekuatan padaotot ketika bergerak.
Lebih lengkapnya, fungsi tulang betis (fibula) diantaranya:
- Sebagai pelindung bagian kaki agar terhindar dari benturan.
- Merupakan bagian yang terhubung langsung dengan pergelangan kaki.
- Untuk melekatkan bagian lutut
- Sebagai penopang berat tubuh.
- Menjaga keseimbangan tubuh.
- Memberikan kekuatan pada otot.
- Sebagai tempat pembentukan eritrosit (sel darah merah).
- Sebagai tempat penyimpanan garam mineral dalam tubuh.
- Mendukung kinerja tibia (tulang kering).
Struktur Anatomi Tulang Betis
Pada bagian ujung tulang betis, tepatnya di bawah lutut ada struktur berbentuk bulat yang disebut kepala fibula. Kepala fibula membentuk sendi tibiofibular proksimal dengan tepi lateral tibia.
Baca juga : Fungsi Tulang Telapak Tangan
Dari sendi tibiofibular proksimal, fibula memanjang hingga batas pergelangan kaki.
Pada bagian pergelangan kaki, ada tulang betis yang membentuk tonjolan tulang yang disebut dengan lateral malleolus.
Dibagian dalam (medial) malleolus, fibula membentuk sendi tibiofibular distal dengan tibia.
Pergerakan tulang betis tergantung tibia tapi hanya dapat sedikit bergerak. Dengan adanya sendi tibiofibular proksimal dan distal memungkinkan fibula dapat menyesuaikan posisi terhadap tibia sehingga bisa meningkatkan pergerakan kaki.
Dibagian paha dan tungkai bawah ada banyak otot yang menempel pada tulang betis melalui tendon. Salah satu jenis otot tersebut adalah otot bisep femoris yang terdapat dibagian hamstrings atau paha bagian belakang. Otot tersebut bekerja menarik fibula agar bisa melentur dan menekuk lutut.
Gangguan dan Penyakit Pada Tulang Betis
Berikut ini beberapa cedera tulang betis, diantaranya:
Sindrom Kompartemen
Kondisi ini terjadi pada trombosis vena dalam, tendon achilles pecah dan varises vena yang menyebabkan betis membengkak. Penyebab sindrom kompartemen diantaranya patah tulang, luka tembak, luka tusuk, perdarahan dan lainnya.
Kram Tungkai
Kondisi ini merupakan cedera yang bersifat idiopatik dan umumnya mempengaruhi kinerja otot betis pada malam hari.
Baca Juga : Fungsi Tulang Pergelangan Tangan
Cara Menjaga Kesehatan Tulang Betis
Berikut ini cara yang bisa dilakukan agar kesehatan tulang betis tetap sehat, diantaranya:
- Olahraga dengan teratur.
- Melakukan pemanasan sebelum berolahraga.
- Konsumsi vitamin dan kalsium.
- Perbanyak konsumsi air putih.
- Perbanyak makan sayuran dan makanan bergizi.
Demikian artikel pembahasan tentang pengertian tulang betis, anatomi, fungsi, gangguan dan penyakit serta cara menjaga kesehatan betis secara lengkap. Semoga bermanfaat