Pengertian Seni Budaya – Apa yang dimaksud dengan seni budaya? Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian seni budaya menurut para ahli, macam jenis, fungsi dan contoh seni budaya di Indonesia secara lengkap.
Baca Juga : Pengertian Kebudayaan Nasional
Pengertian Seni Budaya
Pengertian seni budaya adalah segala hal yang diciptakan manusia dengan cara hidup dan berkembang secara bersama-sama pada suatu kelompok yang memiliki unsur keindahan (estetika) secara turun temurun dari generasi ke generasi.
Seni berasal dari kata seni dan budaya. Kata seni dari bahasa Sansekerta sani yang memiliki arti persembahan, pelayanan dan pemberian yang tulus, sehingga selalu dikaitkan dengan sebuah upacara keagamaan yang disebut dengan kesenian.
Secara etimologi, kata seni berasal dari Belanda Genie yang berarti jenius. Jadi seni dapat diartikan sebagai kemampuan bakat yang dimiliki sejak lahir buah dari kejeniusan.
Kata budaya berasal dari bahasa sansekerta “buddayah” yang berarti sesuatu terkait dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris budaya disebut culture yang berasal dari bahasa latin colore, yang berarti mengolah atau mengerjakan. Jadi bisa disimpulkan pengertian budaya adalah hasil olahan atau pekerjaan budi dan akal manusia.
Pengertian Seni Budaya Menurut Para Ahli
Harry Sulastianto
Pengertian seni budaya menurut Harry Sulastianto adalah sebuah keahlian dalam aktivitas mengekspresikan ide-ide dan pemikiran estetika, termasuk mewujudkan kemampuan dan imajinasi pandangan atas bebeberapa benda, karya, atau pun suasana, yang dapat menghadirkan rasa indah dan menciptakan peradaban manusia yang lebih maju.
Baca Juga : Unsur Kebudayaan dan Pengertiannya
Sartono Kartodirdjo
Pengertian seni budaya menurut Sartono Kartodirdjo adalah sistem yang koheren, yang dapat digunakan untuk menjalankan komunikasi efektif melalui satu bagian seni yang bisa menunjukkan keseluruhan maksudnya.
Ida Bagus Putu Perwita
Pengertian seni budaya menurut Ida Bagus Putu Perwita adalah penunjang sarana pelaksanaan aktivitas dan upacara adat.
M. Thoyibi
Pengertian seni budaya menurut M. Thoyibi adalah penjelmaan rasa seni yang telah membudaya, yang termasuk dalam aspek kebudayaan dan dapat dirasakan serta diresapi oleh banyak orang dalam rentang perjalanan sejarah peradaban manusia.
Fungsi Seni Budaya
Fungsi seni budaya diantaranya yaitu:
Praktis
Artinya fungsi karya seni budaya yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan manusia dalam segi fungsional. Misalnya kursi dan meja yang dibuat oleh masyarakat Jepara. Bukan hanya indah untuk dipandang, tapi karya seni budaya ini bisa berguna bagi kehidupan masyarakat.
Estetis
Artinya fungsi karya seni budayayang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan manusia dalam segi hiasan misalnya lukisan, patung, arca, dan lainnya. Terkadang karya seni budaya juga digunakan untuk ritual keagamaan.
Macam Macam Seni Budaya
Berikut ini macam jenis bentuk seni budaya diantaranya yaitu:
Seni Tari
Seni tari adalah suatu gerakan berirama yang dilakukan di suatu tempat dan waktu tertentu untuk mengekpresikan perasaan dan menyampaikan pesan dari seseorang maupun kelompok.
Ekspresi gerak dalam seni tari memiliki tujuan untuk berbagai kebutuhan, seperti dakwah, ritual masyarakat, menyambut tamu dan lain sebagainya. Dari dulu hingga sekarang, seni tari memiliki banyak variasi mulai dari tari tradisional hingga tari modern.
Seni tari tidak bisa dibilang seni apabila tidak memenuhi unsur yang mencakup unsur utama dan unsur pendukung. Unsur utama seni tari terdiri dari wiraga (raga), wirama (irama), dan wirasa (rasa). Sedangkan unsur pendukung seni tari terdiri dari ragam gerak, ragam iringan, rias dan kostum dan pola lantai/bloking.
Baca Juga : Pengertian Seni
Seni Rupa
Seni rupa merupakan cabang seni yang membentuk karya seni dengan menggunakan media yang bisa ditangkap mata dan bisa dirasakan dengan rabaan. Kesan tersebut diciptakan dengan mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika. Ditinjau dari terminologinya, istilah seni rupa pada awalnya diperkenalkan dan dipopulerkan oleh S.Sudjojono ke dalam bahasa Indonesia.
Berdasarkan fungsinya, seni rupa dapat dibedakan menjadi dua, yaitu seni rupa murni dan seni rupa terapan. Proses penciptaan seni rupa murni lebih menitikberatkan pada ekspresi jiwa semata misalnya yaitu lukisan, patung, fotografi, dan lain-lain.
Sedangkan pada seni rupa terapan, proses pembuatannya memiliki tujuan dan fungsi tertentu misalnya seni kriya. Berdasarkan wujud dan bentuknya, seni rupa bisa dibedakan menjadi yaitu seni rupa 2 dimensi yang hanya memiliki panjang dan lebar saja dan seni rupa 3 dimensi yang memiliki panjang lebar serta ruang.
Seni Musik
Musik adalah suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, nada, dan keharmonisan terutama dari suara yang dihasilkan dari alat yang dapat menghasilkan irama. Meski musik merupakan sejenis fenomena intuisi, untuk mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk seni.
Seni musik adalah salah satu cabang seni yang berfokus pada penggunaan melodi, irama, tempo, harmoni dan instrumen lainnya. Seni musik memiliki peran sebagai sarana dalam menuangkan perasaan penciptanya dan dapat bertambah dan berganti seiring berjalannya waktu. Jenis seni musik diantaranya musik klasik, musik tradisional, dan musik populer.
Seni Teater
Seni teater adalah seni pertunjukan yang ditampilkan di atas panggung. Seni teater dapat diartikan sebagai sebuah seni drama yang menampilkan perilaku manusia dengan gerak, tari dan nyanyian yang disajikan lengkap dengan dialog dan akting para pemainnya.
Pengerian seni teater secara luas adalah seluruh adegan akting dan peran yang dipertunjukan di atas panggung di depan banyak penonton. Contohnya ketopak, wayang, sinetron, dagelan, akrobat.
Pengertian seni teater secara sempit adalah adegan yang berkaitan dengan perjalanan hidup seseorang yang dibuat sedemikian rupa, sehingga layak untuk dipertontonkan kepada khalayak umum di atas panggung pertunjukan dan didramakan sesuai dengan naskah yang telah ditulis.
Baca Juga : Pengertian Seni Musik
Seni Kriya
Seni kriya adalah sebuah seni yang dibuat dengan menggunakan tangan serta memperhatikan berbagai aspek seni dan fungsional. Secara etimologis, istilah “Kriya” berasal dari bahasa Sansekerta “Krya” yang berarti mengerjakan.
Seni kriya adalah seni kerajinan tangan dimana proses pembuatannya menggunakan tangan manusia (hand made) dan membutuhkan keterampilan khusus. Contoh seni kriya diantaranya arang perhiasan, kursi kayu, pakaian, dan lain sebagainya.
Contoh Seni Budaya Indonesia
Berikut ini contoh seni budaya yang berkembang di Indonesia, diantaranya yaitu:
Batik
Batik Indonesia telah ditetapkan sebagai salah satu warisan budaya oleh UNESCO tepatnya pada 2 Oktober tahun 2009
Alat Musik Angklung
Alat musik tradisional dari jawa barat. Angklung telah terdaftar sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia dari UNESCO sejak November 2010.
Kesenian Wayang Kulit
Wayang kulit merupakan seni tradisional Indonesia yang terutama berkembang di Pulau Jawa.Kesenian wayang telah mendapatkan pengakuan UNESCO sejak 2003 dan telah dikenal luas oleh masyarakat dunia.
Reog Ponorogo
Reog merupakan salah satu seni budaya yang berasal dari Jawa Timur bagian barat-laut dan Ponorogo dianggap sebagai kota asal Reog yang sebenarnya.
Keris
Keris adalah senjata tikam yang termasuk dalam golongan belati (yang berujung runcing dan kedua sisinya tajam). Keris memiliki banyak fungsi budaya yang telah dikenal di kawasan Nusantara bagian barat dan tengah. UNESCO telah mengakui keris sebagai kekayaan budaya Indonesia pada tahun 2005.
Baca Juga : Pengertian Seni Rupa Murni
Demikian artikel pembahasan tentang pengertian seni budaya menurut para ahli, macam jenis, fungsi dan contoh seni budaya di Indonesia secara lengkap. Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan lainnya.