Pengertian Motif Ekonomi – Apa yang dimaksud dengan motif ekonomi? Sebutkan macam-macam motif ekonomi! Sebutkan contoh motif ekonomi! Apa tujuan motif ekonomi?
Baca juga : Prinsip Ekonomi
Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian motif ekonomi, tujuan, macam jenis dan contoh motif ekonomi secara lengkap.
Pengertian Motif Ekonomi
Setiap manusia yang melakukan kegiatan pasti dilatarbelakangi keinginan atau tujuan untuk mendapatkan apa yang diinginkan yang biasa disebut juga motif ekonomi. Motif berasal dari bahasa Inggris yaitu Motive yang berarti alasan atau penggerak.
Motif ekonomi adalah keinginan atau alasan yang mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi. Usaha yang dilakukan manusia dalam kegiatan ekonomi berbeda dan beragam. Alasan-alasan tersebut akan mendorong manusia melakukan kegiatan, perbuatan atau tindakan dan semua itu didorong suatu keinginan atau motif untuk mencapai tujuan tertentu.
Tujuan Motif Ekonomi
Berikut ini beberapa macam tujuan motif ekonomi.
Mencari Keuntungan
Biasanya motif mencari keuntungan dimiliki para pengusaha atau pedagang. Karena adanya motif ini akan mendorong pedagang atau pengusaha selalu mencari keuntungan sebesar-besarnya.
Contohnya seperti seorang pengusaha bakery, ia memproduksi roti berkualitas tinggi, baik dari segi rasa, inovasi dan harga yang relatif terjangkau. Selain itu, seorang pengusaha perlu mempromosikan produknya untuk menarik minat konsumendengan melayani konsumen dengan baik. Dengan banyaknya konsumen yang membeli produk maka keuntungan yang diperoleh juga banyak.
Motif memenuhi kebutuhan merupakan motif yang muncul dari dalam diri. Umumnya manusia mempunyai beragam kebutuhan baik kebutuhan mendesak atau kebutuhan yang bisa ditunda sehingga muncul keingingan untuk memenuhi kebutuhannya.
Contohnya seperti dalam sebuah keluarga, ada seorang kepala keluarga yang bekerja keras dari siang hingga sore. Hal itu dilakukan sebab adanya dorongan kebutuhan keluarga yang mendesak seperti untuk kebutuhan makan sehari-hari, biaya pendidikan anak dan kebutuhan lainnya.
Baca Juga : Sumber Daya Ekonomi
Berbuat Sosial
Ini merupakan tindakan sosial yang mendorong seseorang berbuat baik pada orang lain. Motif ini sangat baik dan perlu dikembangkan juga disosialisasikan. Contohnya seperti memberi santunan pada anak yatim piatu, membantu korban bencana alam, menolong orang yang sedang kesusahan dan lainnya.
Mendapat Penghargaan
Ini adalah motif ekonomi yang mendorong individu untuk dapat memperoleh penghargaan dari tindakan yang sudah dilakukan. Penghargaan yang diberikan akan memberikan rasa kepuasan bagi pelaku ekonomi. Penghargaan yang dimaksud bukan sekedar piagam atau pujian, tapi juga ingin diakui dalam status sosial yang lebih tinggi dari lingkungan masyarakat sekitar.
Contohnya seperti ada seorang penjual bakso keliling disekitar daerah “A”, karena sate yang dijualnya mempunyai rasa yang enak dan penjualnya ramah, maka banyak masyarakat yang membeli baksonya dan memberikan apresiasi pada penjual bakso tersebut, karena selain baksonya enak penjualnya juga ramah.
Mendapatkan Kekuasaan Ekonomi
Motif ini merupakan tindakan manusia yang sudah makmur, tapi masih tetap melakukan tindakan ekonomi karena adanya dorongan untuk memperoleh kekuasaan dari beragam kegiatan usaha dalam perekonomian.
Contohnya telah dibuka Swalayan besar A di daerah B, untuk menarik perhatian masyarakat, maka mereka berpromosi secara besar-besaran bahkan dengan kekuatan untuk menyingkirkan kompetitor agar keuntungan yang didapatkan besar sehingga mampu menguasai daerah tersebut. Apabila daerah tersebut sudah bisa dikuasai maka mereka akan memperluas jaringannya ke daerah lain dengan begitu maka kekuasaan ekonomi sudah diperoleh.
Baca Juga : Tindakan Ekonomi
Macam-Macam Motif Ekonomi
Motif ekonomi dapat datang dari diri manusia sendiri dan datang dari luar. Motif yang datang dari dalam disebut dengan motif Intrinsik, dan motif dari luar disebut dengan motif Ekstrinsik.
Motif Intrinsik
Motif intrinsik adalah suatu dorongan untuk melakukan tindakan ekonomi yang berasal dari dalam diri individu. Contoh motif intrinsik diantaranya manusia tidur karena merasa mengantuk, manusia makan karena merasa lapar, manusia minum karena merasa haus dan lainnya.
Motif Ekstrinsik
Motif ekstrinsik adalah suatu dorongan untuk melakukan tindakan ekonomi yang berasal dari luar. Contoh motif ekstrinsik ekonomi diantaranya Ibu membeli sayuran dipasar tradisional karena harga di pasar tradisional lebih murah.
Demikian artikel pembahasan tentang pengertian motif ekonomi, tujuan, macam jenis dan contoh motif ekonomi secara lengkap. Semoga bermanfaat