Pada gerak melingkar beraturan, benda bergerak dengan kelajuan konstan, tetapi kecepatan benda berubah arah secara kontinyu sepanjang waktu. Perhatikan Gambar 3.1. Pada posisi 1 dan 2, kelajuan benda sama besar, tetapi arah kecepatan pada kedua titik ini berbeda.
Pada gerak melingkar, terdapat beberapa besaran yang harus kita pahami terlebih dulu, sebelum kita membahas gerak melingkar beraturan lebih jauh. Besaran-besaran tersebut adalah periode, frekuensi, kelajuan linear, dan kecepatan sudut.
Periode (t)
Ketika belajar tentang tata surya di SMP, Anda telah membahas pengertian periode revolusi planet-planet. Periode revolusi sebuah planet didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan oleh sebuah planet untuk berputar sekali mengelilingi matahari. Berarti, ketika sebuah planet telah bergerak selama 1 periode revolusi, planet akan kembali ke posisi yang sama.
Secara umum, periode sebuah benda yang melakukan gerak melingkar beraturan didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan oleh benda untuk menempuh lintasan satu lingkaran penuh. Jika sebuah benda menempuh 1 lingkaran dalam waktu 2 sekon, maka dikatakan periode T = 2 s.
Frekuensi (f)
Frekuensi mempakan kebalikan dari periode. Dengan demikian, definisi dari frekuensi adalah banyaknya lintasan lingkaran penuh yang ditempuh benda dalam waktu 1 sekon. Sebagai contoh, jika sebuah benda menempuh 4 lingkaran penuh dalam waktu 2 sekon, frekuensi gerak benda adalah 4/2 sekon = 2 per sekon. Frekuensi dinyatakan dalam satuan per sekon atau hertz (Hz). Karena frekudnsi / merupakan kebalikan periode T, maka dapat dituliskan bahwa
Kelajuan linear (v)
Sama dengan definisi kelajuan pada gerak lurus beraturan, kelajuan linear pada gerak melingkar beraturan/ didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh dibagi waktu tempuhnya. Biasanya, jarak yang ditempuh dinyatakan sebagai panjang lintasan. Dari gambar 3.2 bisa ktahitung besarnya kelajuan linear:
Kita tahu bahwa panjang busur untuk satu lingkaran penuh sama dengan keliling lingkaran = 2nr sedangkan waktu yang diperlu- kan untuk menempuh satu lingkaran penuh sama dengan periode T, sehingga
Kecepatan sudut (co)
Dalam gerak melingkar beraturan, benda bergerak dalam lintasan melingkar dengan jari-jari r. Jarak s yang ditambah bisa kita nyatakan dengan besamya sudut 9 yang telah ditempuh. Biasanya, sudut 6 ini kita nyatakan dalam radian (rad) , dimana
Besarnya sudut 9 yang ditempuh dalam selang waktu t disebut kecepatan sudut (co) gerak melingkar beraturan. Kita tahu bahwa untuk menempuh sudut 9 = 360° = 27t rad diperlukan waktu T (periode), sehingga kecepatan sudut dapat dituliskan sebagai
Berdasarkan persamaan di atas, satuan untuk kecepatan sudut (co) adalah rad/s. Kadang-kadang, satuan untuk kecepatan sudut dinyatakan dalam putaran/s (put/s).Dari Persamaan (3.2) dan Persamaan (3.3) kita bisa menghubungkan besaran kelajuan linear dengan kecepatan sudut.
Dengan menggabungkan kedua persamaan ini kita peroleh
Dari definisi frekuensi f=1/t kita juga dapat menuliskan keeepatan sudut (ft)) dalam frekuensi /, yaitu
perhatikan contoh dibawah ini:
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Jenis Jenis Besaran Dalam Gerak Melingkar Beraturan Beserta Rumus Dan Contohnya. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Baca postingan selanjutnya:
- Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) Lengkap Dengan Rumus Dan Contoh
- Pengertian, Rumus Dan Contoh Gerak Lurus Beraturan (GLB)
- Perbedaan Percepatan Dan Perlajuan Lengkap Dengan Rumus Dan Contohnya
- Pengertian, Perbedaan, Rumus Dan Contoh Kelajuan Dan Kecepatan
- Pengertian Jarak dan Perpindahan Lengkap Dengan Rumus Dan Contohnya
- Aturan Membuat Grafik Dan Tabel Dalam Pengukuran
- 6 Bentuk Kesalahan Dalam Pengukuran Dan Cara Penanganan Terlengkap