Booting merupakan istilah yang digunakan menyebutkan proses loading awal pada saat menghidupkan komputer yang bertujuan untuk memeriksa hardware dan memuat software. Proses booting pada sistem komputer merupakan hal penting sebelum sistem komputer dijalankan. Namun ada kalanya komputer gagal melakukan booting sehingga sistem komputer tidak dapat memasuki proses Bootscreen Windows dan hanya stuck dan layar komputer menampilkan layar balnk hingga komputer mati. Lalu apa penyebab komputer gagal melakukan booting? untuk itu simak penjelasan dibawah ini tentang penyebab dan cara memperbaiki komputer tidak bisa booting.
Pengertian Booting
Booting adalah proses komputer membaca software dan hardware pada saat komputer pertama kali dihidupkan sehingga memastikan komputer siap digunakan. Proses booting berjalan secara otomatis ketika komputer dihidupkan.
Booting berfungsi untuk memeriksa perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak (Software) komputer sebelum digunakan agar seluruh sistem yang terinstall dapat dimuat secara sempurna.
Jika proses booting berjalan lancar, selanjutnya BIOS mencari Boot Sector lalu proses Booting selanjutnya masuk ke tampilan utama sistem operasi dan komputer siap untuk digunakan.
Namun ada kalanya sistem booting komputer mengalami masalah dan prosesnya terhenti sehingga biasanya komputer mengeluarkan Beep sebagai tanda adanya error dan menyebabakan komputer hanya menampilkan layar gelap bahkan mati.
Penyebab Komputer Tidak Bisa Booting
- Sistem operasi komputer yang sudah tidak kompatibel, biasanya ini sering terjadi pada jensi perangkat keras atau hardware versi lawas dan sudah tidak suport lagi dengan sistem saat ini.
- Adanya kerusakan pada sistem akibat adanya modifikasi pada sistem hingga menyebabkan kerusakan.
- Virus yang menyerang komputer juga dapat merusak file pada sistem operasi komputer sehingga membuat komputer gagal membaca data dan menyebabkan komputer gagal melakukan booting.
- Penyebab komputer tidak dapat booting selanjutnya juga dikarenakan adanya kerusakan pada komponen hardware.
Cara Mengatasi Komputer Tidak Bisa Booting
1. Sistem Restore
Cara memperbaiki komputer yang tidak bisa masuk proses booting dapat dilakukan dengan melakukan sistem restore. Sistem restore merupakan fitur pada sitem operasi windows yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah dan mengembalikan semua perubahan pada sistem komputer. Cara ini sangat efektif untuk mengatasi berbagai masalah pada sistem operasi windows termasuk akibat gagal booting. Berikut cara memperbaiki gagal booting dengan sistem restore.
Baca Juga : Cara Menggunakan System Restore di Windows 7, 8, dan Windows 10
- Hidupkan komputer, lalu setelah muncul layar BIOS, tekan F8 secara terus-menerus.
- Selanjutnya akan muncul opsi Boot dan pilih Repair Your Computer
- Buka Sistem Restore, dan sistem selanjutnya akan memulihkan komputer.
2. Safe Mode
Safe mode adalah fitur pada sistem operasi windows yang berfungsi untuk mengatasi troubleshooting seperti memperbaiki error driver, menghapus virus atau malware, bahkan mengatasi komputer gagal booting. Berikut cara memperbaiki gagal booting melalui Safe Mode.
Baca Juga : Cara Mudah Masuk Safe Mode di Windows 7, 8 dan 10
- Langkah pertama, hidupkan komputer lalu setelah muncul layar BIOS, tekan F8 secara terus-menerus.
- Pada opsi Boot pilih Safe Mode.
- Selanjutnya tekan tombol Windows + R lalu ketikkan CMD dan masukkan perintah %systemroot%system32restorerstrui.exe dan klik Enter.
- Selanjutnya pada jendela Windows System Restore, klik Restore My Computer to an Earlier Time dan klik Next.
- Lalu akan muncul jendela tampilan untuk melihat kondisi sistem yang sedang dalam kondisi normal.
3. Scan Antivirus
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengatasi komputer tidak bisa booting yaitu dengan melakukan proses scanning dengan antivirus. Hal ini dikarenakan salah satu penyebab komputer tidak bisa booting juga akibat adanya virus yang menyerang sistem file dalam komputer.
Proses scan menggunakan antivirus bisa dilakukan dengan menggunakan software atau aplikasi antivirus yang biasa dipakai. Dengan cara masuk ke Safe Mode lalu buka antivirus dan lakukan Full Scanning.
4. Hardisk Tidak Terdeteksi Komputer
Jika dengan melakukan proses diatas belum bisa memperbaiki masalah komputer gagal booting, cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengatasinya yaitu dengan melakukan pengecekan pada komponen komputer, salah satunya yaitu akibat hardisk yang tidak terdeteksi pada komputer.
Biasanya masalah ini ditandai dengan munculnya notifikasi pesan Disk Boot Failure, jika demikian berikut cara mengatasinya:
- Cek kabel IDE atau SATA hardisk dan pastikan kabel terpasang dengan benar.
- Cek posisi jumper jangan sampai tertukar pada settingan master dan slavernya.
- Pastikan hardisk telah terdeteksi BIOS.
5. Masalah pada Memori dan VGA Card
Salah satu penyebab komputer tidak bisa booting juga disebabkan karena adanya masalah pada memori dan VGA Card komputer yang ditandai dengan adanya bunyi beep berulang-ulang, solusi yang dilakukan yaitu dengan:
- Lepas Memori atau VGA Card dan bersihkan pin-pin dibawanya lalu pasang kembali dengan benar.
- Jika pada komputer terpasang lebih dari satu memori, maka lakukan tes pada memory.
- Jika terdapat slot kosong, coba pasang memori atau VGA di slot kosong lainnya.
- Jika komputer masih berbunyi beep, coba ganti dengan memeori atau VGA Card yang baru.
6. Komputer atau Laptop Tidak Bisa Booting dan Mati Total
Jika komputer gagal melakukan booting dan mati total tanpa adanya notifikasi suara apapun, coba lakukan pengecekan pada arus listrik dan cek power supply pada komputer. Lakukan pengecekan juga pada kabel-kabel yang terpasang pada komputer seperti kabel power ke UPS atau stabilizer, kabel power monitor ke CPU, kabel power ke monitor, dan kabel power CPU ke aliran listrik. Pastikan pemasangan kabel telah sesuai dan arus listrik yang cukup.
7. Processor Overheat
Processor yang overheat atau panas juga menjadi salah satu penyebab komputer tidak bisa booting dan otomatis akan restart sendiri. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi penyebab tersebut sebaiknya anda lakukan pengecekan pada Heatsink dan Fan pocessor, sedangkan jika komputer masih masuk BIOS anda bisa melihat temperatur processor pada bagian Hardware monitor.
8. Sistem Corrupt
Penyebab komputer tidak bisa booting selanjutnya dikarenakan sistem corrupt. Biasanya masalah ini ditandai dengan munculnya notifikasi peringatan ntldr.dll is missing atau cannot load operating system. Untuk mengatasi masalah ini coba lakukan dengan menggunakan CD Windows dan pilih repair.
9. Install Ulang Windows
Jika dengan proses diatas masih belum bisa mengatasi komputer tidak bisa booting, maka langkah akhir yang dilakukan yaitu dengan melakukan proses install ulang windows. Langkah ini dilakukan untuk memperbaiki file-file sistem yang rusak, error atau bug pada sistem operasi komputer.
Itulah informasi tentang 13 Penyebab dan Cara Memperbaiki Komputer Tidak Bisa Booting . Lengkap Penjelasannya. Semoga informasi yang diberikan bermanfaat.