Sistem Pernapasan Pada Manusia – Apa yang dimaksud dengan sistem pernapasan? Apa saja organ pernapasan pada manusia? Sebutkan alat pernapasan pada manusia!
Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas materi sistem pernapasan manusia mulai dari pengertian sistem pernapasan, alat, organ, fungsi, penyakit dan gangguan pada sistem pernapasan manusia secara lengkap.
Baca Juga : Fungsi Alveolus
Pengertian Sistem Pernapasan
Sistem pernapasan merupakan kumpulan jaringan organ yang membantu tubuh bernapas. Bernapas berarti menyerap oksigen dari luar tubuh dan mengeluarkan karbondioksida dari dalam darah serta membentuk energi dalam tubuh. Oksigen menjadi kebutuhan penting bagi manusia sebab membantu organ-organ tubuh berfungsi secara normal.
Sistem pernapasan manusia terdiri dari alat-alat pernapasan dengan struktur dan fungsi yang berbeda. Alat pernapasan manusia meliputi hidung, faring, laring, trakea, bronkus, paru-paru dan bronkiolus.
Fungsi Sistem Pernapasan
Adapun fungsi sistem pernapasan, diantaranya yaitu:
- Memberikan perlindungan bagi saluran udara dari iritasi dan zat berbahaya.
- Mengalirkan udara sesuai suhu tubuh dan melembabkan sesuai dengan kondisi tubuh.
- Menyebabkan tubuh mampu berbicara dan membaui sesuatu.
Alat Pernapasan Manusia dan Fungsinya
Berikut ini organ pernapasan pada sistem pernapasan manusia:
Hidung
Hidung merupakan alat pernapasan yang dapat dilihat dari luar tubuh manusia. Dalam rongga hidung terdapat silia atau rambut kecil dan selaput lendir. Fungsi rambut silia adalah untuk menyaring udara kotor yang masuk melalui hidung, sedangkan selaput lendir menghasilkan lendir yang berfungsi untuk menangkap udara kotor yang lolos dari saringan silia, menghangatkan suhu udara yang akan masuk ke paru-paru dan mengatur kelembaban udara.
Faring (Tenggorokan)
Faring atau tenggorokan merupakan saluran perpanjangan dari hidung pada laring. Fungsi faring yang utama adalah sebagai saluran bagi keluar masuknya udara, yaitu O2 dan CO2. Selain itu, fungsi faring yakni sebagai saluran bagi makanan atau minuman untuk masuk ke dalam tubuh. Dengan adanya faring maka pita suara yang berada pada laring menjadi bergetar saat manusia berbicara, hal ini terjadi karena udara yang keluar masuk sehingga terdengar sebagai suara.
Laring (Pangkal Tengkorok)
Laring atau pangkal tengkorok adalah saluran udara yang berperan sebagai pembentuk suara. Dalam laring terdapat selaput suara yang dengan ketegangannya diatur oleh serabut-serabut otot, sehingga bisa menghasilkan tinggi rendahnya nada suara yang dibutuhkan. Laring bisa ditutup oleh katup pangkal tenggorok (epiglotis)
Trakea (Batang Tenggorokan)
Trakea adalah bagian yang merupakan perpanjangan dari faring dan tersusun dari tulang rawan yang memanjang dari leher hingga rongga dada dengan panjang kurang lebih 10 cm. Trakea terdiri dari untaian cincin yang memanjang kurang lebih 16-20 cincin. Trakea dilapisi oleh selaput lendir dan juga sel-sel yang berfungsi menahan kotoran dari udara hingga tak masuk dalam paru-paru.
Bronkus
Bronkus adalah bagian yang berfungsi sebagai penghubung antara paru-paru dan trakea. Bronkus terbagi menjadi 2 bagian, yakni bagian paru-paru kanan dan paru-paru bagian kiri. Struktur bronkus berupa tulang rawann dengan otot-otot halus dan bercabang menjadi bagian kecil-kecil yang disebut bronkiolus. Berbeda dengan Bronkus, pada Bronkiolus tidak tersusun atas tulang rawan dan berdinding tipis.
Baca Juga : Fungsi Hidung
Paru-Paru (Pulmo)
Selain berperan sebagai bagian dari sistem respirasi, paru-paru juga berperan dalam sistem ekskresi, yaitu mengeluarkan karbondioksida (CO2) sebagai hasil metabolisme dalam tubuh juga untuk mengeluarkan uap air. Letak paru-paru berada didalam rongga dada kiri dan kanan, organ paru-paru dilindungi oleh tulang rusuk. Pada saat udara sudah berada dalam bronkus, maka udara siap diedarkan ke setiap bagian paru-paru yang akan dijalankan oleh bronkiolus.
Bronkiolus
Fungsi bronkiolus adalah untuk menghantarkan udara dari bronkus ke alveolus dan memastikan persediaan oksigen pada alveolus juga mengendalikan jumlah udara yang diedarkan ke paru-paru.
Alveolus
Alveolus adalah organ pernapasan yang letaknya berada dalam jantung yang berfungsi sebagai pemisah antara oksigen dan karbondioksida yang ada dalam darah. Fungsi alveolus adalah sebagai pengedar oksigen yang diolah paru-paru ke seluruh tubuh.
Penyakit dan Gangguan Pada Sistem Pernapasan
Berikut ini beberapa gangguan pada saluran pernapasan, diantaranya yaitu:
Asfiksi
Asfiksi adalah jenis kelainan atau gangguan pada bagian pengangkut oksigen ke jaringan atau lebih jelasnya gangguan pemakaian oksigen oleh jaringan.
Asidosis
Asidosis adalah gangguan yang terjadi akibat peningkatan kadar asam karbonat dan asam bikarbonat dalam darah yang menyebabkan pernapasan terganggu.
Asma
Asma adalah gangguan pada rongga saluran pernapasan yang disebabkan oleh kontraksi otot polos pada bronkus sehingga menyebabkan penderita sulit bernapas.
Bronchitis
Bronkitis adalah peradangan pada bronkus.
Difteri
Difteri adalah gangguan yang umumnya menyerang saluran pernapasan anak bagian atas dan penyebab difteri adalah Corynebacterium diphteriae.
Emfisema
Emfisema adalah penyakit yang terjadi akibat ketidaknormalan susunan dan fungsi alveolus.
Hipoksis
Hipoksis adalah gangguan yang terjadi akibat dalam jaringan kekurangan oksigen.
Influenza
Influenza adalah gangguan saluran pernapasan yang disebabkan virus yang menyebabkan peradangan pada selaput mukosa di saluran pernapasan.
Baca Juga : Fungsi Telinga
Kanker Paru-Paru
Kanker paru-paru adalah jenis kanker yang terjadi akibat adanya tumor ganas yang terbentuk dalam epital bronkiolus dan umumnya penyakit kanker ini banyak diderita oleh perokok.
Pleuritis
Pleuritis adalah peradangan pada selaput pleura sehingga muncul rasa nyeri ketiga bernapas.
Polip
Polip adalah pembengkakan yang terjadi pada kelenjar limfa dalam hidung sehingga menyebabkan terjadinya penyempitan atau penyumbatan saluran pernapasan.
Pneumonia
Pneumonia adalah peradangan pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri Diplococcus Pneumoniae.
Sianosis
Sianosis adalah gangguan atau penyakit dimana warna kulit dan membran mukosa kebiruan atau pucat karena kandungan oksigen yang rendah dalam darah.
Tuberculosis (TBC)
TBC atau tuberculosis adalah penyakit paru-paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tubercolosis dan tanda TBC berupa bintik-bntik kecil pada dinding alveolus.
Laringitis
Laringitis adalah peradangan yang terjadi pada bagian laring.
Rinitis
Rinitis adalah peradangan pada rongga hidung.
Sinusitis
Sinusitis adalah peradangan pada rongga hidung bagian atas.
Wajah Adenoid
Wajah adenoid (kesan wajah bodoh) merupakan gangguan dan penyumbatan saluran pernapasan akibat adanya pembengkakan pada kelenjar limfa oleh polip dan amandel.
Baca Juga : Fungsi Mata
Demikian artikel pembahasan tentang pengertian sistem pernapasan, alat, organ, fungsi, penyakit dan gangguan pada sistem pernapasan manusia secara lengkap. Semoga bermanfaat