Pengertian Prolog, Fungsi, Cara Membuat dan Contoh Prolog Lengkap – Prolog merupakan bagian penting suatu karya sastra yang berupa kalimat pembuka atau pendahuluan. Umumnya isi prolog menjelaskan tentang tokoh dan pemeran, konflik yang terjadi dan sinopsis lakon pada suatu karya sastra.
Secara etimologis, Prolog berasal dari bahasa Yunani “Prologos”, Pro berarti sebelum, dan logos berarti kata. Sehingga prolog diartikan sebagai kata pengantar yang dimaksudkan untuk memperkenalkan isi suatu karya sastra.
Pengertian prolog adalah pengantar dari suatu naskah yang dapat berupa dialog atau kilas balik dari suatu peristiwa yang terjadi dalam cerita. Pada dasarnya prolog sifatnya tidak wajib. Akan tetapi, dengan adanya prolog yang baik akan membuat pembaca semakin tertarik dan penasaran dengan isi cerita suatu karya sastra.
Fungsi Prolog
Adapun fungsi prolog diantaranya yaitu:
- Sebagai kata pembuka atau pendahuluan sebuah karya sastra.
- Untuk memperkenalkan tokoh dan pemeran, konflik, dan sinopsis lakon suatu cerita.
- Untuk menarik perhatian pembaca dan membuat mereka semakin penasaran dengan isi cerita.
Cara Membuat Prolog
Berikut ini cara membuat prolog yang baik diantaranya yaitu:
- Ambil bagian dari konflik yang paling menarik dalam cerita agar pembaca semakin penasaran.
- Sertakan hal yang menjadi minat pembaca. Dalam hal ini, tentunya setiap karya sastra memiliki peminat masing-masing. Jika cerita tersebut mengenai percintaan, maka prolog dibuat dengan konflik percintaan.
- Buatlah prolog dengan singkat dan tidak berbelit-belit, atau paling panjang sekitar 400-500 kata.
- Prolog sebaiknya tidak terkait sama sekali dengan chapter 1 dalam cerita.
Contoh Prolog
Berikut ini contoh prolog:
Contoh Prolog 1
Tak lama setelah terdengar suara lolongan serigala secara bergantian, terjadilah serangan yang mengejutkan para pendaki itu.
Seorang pria dengan parang di tangannya berusaha menjauhkan serigala-serigala yang mulai menyerang dengan buasnya.
Gadis kecil itu berusaha melepaskan diri dari gigitan serigala hitam dengan taring yang tajam. Namun, baru saja pria berparang itu akan menolong si gadis, terdengar suara yang memilukan…
Contoh Prolog 2
Dunia ini terasa berhenti, ketika Aku harus siap menerima kenyataan pahit, memiliki seorang Ayah dengan keadaan cacat. Ku ingin Ayah lebih sempurna, seseorang yang tak cacat, seperti Ayahnya semua orang. Seorang Ayah yang dapat mendengar harapanku dan kekhawatiranku. Di sini, di Rumah petakku, aku hanya tinggal berdua dengan Ayah, sesudah kematian Ibuku beberapa tahun yang lalu.
Contoh Prolog 3
Dunia ini terasa berhenti, ketika Aku wajib siap menerima kenyataan pahit, mempunyai seorang Ayah dengan keadaan cacat. Ku ingin Ayah lebih sempurna, seseorang yang tidak cacat, semacam Ayahnya semua orang. Seorang Ayah yang bisa mendengar harapanku dan kekhawatiranku. Di sini, di Rumah petakku, aku hanya tinggal berdua dengan Ayah, setelah kematian Ibuku berbagai tahun yang lalu. Hanya Ayah satu-satunya keluarga yang aku miliki. Andalan yang mungkin tidak bisa aku harapkan.
Contoh Prolog 4
Bagiku waktu rutin pagi. Diantara potongan dua puluh empat jam sehari, bagiku pagi merupakan waktu yang paling indah. Ketika janji-janji baru timbul seiring embun menggelayut di ujung dedaunan. Ketika harapan-harapan baru merekah bersama kabut yang mengambang di persawahan sampai nun jauh di kaki pegunungan. Pagi berarti satu hari yang melelahkan telah terlampaui lagi. Pagi berarti satu malam dengan mimpi-mimpi yang menyesakkan terlewati lagi, malam-malam panjang, gerakan tubuh resah, kerinduan, dan helaan napas tertahan.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Pengertian Prolog, Fungsi, Cara Membuat dan Contoh Prolog Lengkap . Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa