Fungsi Retina Mata – Apa itu retina pada mata? Apa yang dimaksud dengan retina? Apakah retina rusak bisa di sembuhkan? Apa penyebab retina mata lepas? Retina lepas apa bisa sembuh? Di mana letak retina? Apakah fungsi retina pada mata? Apa fungsi retina dan pupil? Apa fungsi bagian mata?
Baca Juga : Fungsi Mata
Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian retina, letak, struktur bagian, fungsi, cara kerja dan penyakit mata retina secara lengkap
Pengertian Retina
Definisi retina merupakan bagian mata berupa selapis tipis sel yang terletak dibagian belakang bola mata. Fungsi retina adalah untuk mengubah cahaya lalu membentuk bayangan benda selanjutnya dikirimkan dalam bentuk sinyal oleh saraf mata ke otak.
Retina mata adalah lapisan terdalam dari bola mata. Bentuk retina yaitu lapisan tipis yang sangat peka terhadap cahaya. Letak retina ada pada dinding paling dalam dengan fungsi menangkap cahaya.
Pada tahap embrio, retina dan saraf optik berkembang sebagai bagian dari perkembangan luar otak. Struktur unik yang dimiliki pembuluh darah pada retina digunakan sebagai identifikasi biometrik.
Struktur Bagian dan Lapisan Retina Manusia
Struktur retina manusia memiliki bentuk 72% hampir seperti bola dengan diameter sekitar 22 mm. Pada bagian tengah retina terdapat cakram optik atau biasa disebut dengan titik buta (blind spot) sebab pada bagian tersebut tidak ada fotoreseptor. Titik buta terlihat sebagai area oval berwarna putih dengan ukuran sekitar 3 mm².
Bagian retina mata tersusun atas sel batang (basilus) dan sel kerucut (konus), fungsi kedua bagian tersebut adalah mengubah energi cahaya menjadi sinyal listrik yang dikirimkan ke orak melalui serabut syaraf.
Retina manusia tersusun atas sepuluh lapisan. Berikut ini susunan lapisan retina mata menuju kornea mata:
- Retinal pigment epithelium (RPE)
- Lapisan fotoreseptor segmen dalam dan luar (Rods/Cones)
- Membran limitans eksterna, yaitu lapisan yang membatasi bagian dalam fotoreseptor dan inti selnya.
- Lapisan luar inti sel fotoreseptor
- Lapisan luar plexiformis. Bagian makular ini disebut juga Lapisan serat Henle (Fiber layer of Henle).
- Lapisan dalam badan inti
- Lapisan dalam plexiformis
- Lapisan sel ganglion, yakni lapisan yang terdiri atas inti sel ganglion dan merupakan asal dari serat saraf optik.
- Lapisan serat saraf, yakni lapisan yang mengandung akson sel ganglion yang menuju nervus opticus.
- Membran limitans interna, yakni tempat sel-sel Muller berada.
Pada individu dengan mata minus atau plus, bayangan yang ditangkap oleh kornea mata tidak akan jatuh tepat pada retina. Sehingga bayangan benda tidak fokus atau tepatnya terlihat samar-samar bahkan tidak jelas.
Baca Juga : Fungsi Pupil Mata
Cara Kerja Retina Mata
Sel fotoreseptor pada retina akan menerima cahaya, kemudian sinyal yang terbentuk akan melalui proses rumit di neuron retina yang lainnya, kemudian diubah menjadi potensial aksi pada sel ganglion retina. Tidak hanya mendeteksi cahaya, retina juga berperan penting dalam persepsi visual (menggambarkan sesuatu yang dilihat).
Retina mempunyai dua reseptor cahaya yaitu sel batang (basilus) dan sel kerucut (konus), kecuali bagian belakang nya sehingga saat ada bayangan benda yang jatuh pada titik tersebut maka tidak dapat melihat bayangan benda dan bagian itu disebut titik buta.
Penyakit Pada Retina Mata
Pengertian penyakit retina adalah gangguan pada retina mata yang berakibat buruk pada penglihatan seseorang. Gejala penyakit retina diantaranya pandangan kabur/samar-samar/tak jelas seperti ada yang menghalangi penglihatan atau lapangan pandang tepi terganggu.
Berikut ini beberapa penyakit retina, diantaranya yaitu:
Retinopati Diabetik
Pengertian retinopati diabetik adalah kondisi rusaknya pembuluh darah retina akibat komplikasi diabetes melitus. Hal tersebut membuat retina bengkak ataupun kapiler darah yang pecah sehingga membuat pandangan terganggu atau kabur.
Retinitis Pigmentosa
Pengertian retinitis pigmentosa adalah jenis penyakit degeneratif yang berpengaruh pada retina dimana terjadi perubahan respons retina terhadap cahaya sehingga seiring waktu penglihatan penderita akan semakin berkurang tapi tak akan menyebabkan buta sepenuhnya.
Degenerasi Makula
Pengertian degenerasi makula adalah kerusakan yang terjadi pada pusat retina, sehingga membuat kemampuan penglihatan menjadi berkurang dimana ada bagian yang tak bisa dijangkau penglihatan atau pandangan menjadi kabur.
Terdapat dua jenis degenerasi makula yakni degenerasi kering dan basah. Gejala umum degenerasi makula ini dalam bentuk kering, kemudian berkembang menjadi basah pada satu atau kedua mata.
Lubang Makula
Pengertian lubang makula adalah defek kecil pada makula yang disebabkan adanya tarikan abnormal diantara retina dan vitreus ataupun adanya cedera pada mata.
Robekan Retina
Pengertian robekan retina adalah jenis penyakit pada retina yang terjadi akibat penyusutan vitreus, yakni jaringan berupa gel di bagian dalam bola mata, sehingga lapisan belakang bola mata ikut tertarik. Karena retina berada di bagian tersebut, maka jika terjadi tarikan yang cukup besar maka dapat membuar retina ikut tertarik dan robek.
Baca Juga : Fungsi Kornea Mata
Ablasi Retina
Pengertian ablasi retina adalah kondisi yang terjadi akibat robekan retina dimana terdapat rembesan cairan dari celah robekan dan menyebabkan retina menjadi terangkat dari jaringan penyangganya. Ablasi retina ini ditunjukkan dengan adanya cairan dibagian bawah retina.
Retinoblastoma
Pengertian retinoblasmatoma adalah jenis kanker mata langka yang banyak terdiagnosa saat usia anak.
Epiretinal Membrane
Pengertian epiretinal membrane adalah jaringan parut halus yang nampak seperti membran transparan tipis berkerut dan menempel pada bagian atas retina. Membran ini bisa menarik retina sehingga membuat pandangan mata menjadi samar-samar atau kabur.
Demikian artikel pembahasan tentang pengertian retina, letak, struktur bagian, fungsi, cara kerja dan penyakit mata retina secara lengkap. Semoga bermanfaat