Sebagian besar besaran yang kita gunakan dalam fisika mempunyai satuan- satuan yang merupakan kombinasi dari satuan-satuan besaran pokok. Besaran- besaran yang demikian, yang satuannya ditentukan berdasarkan satuan-satuan besaran pokok, disebut besaran turunan.
Contoh dari besaran turunan ini adalah luas suatu daerah persegi. Luas sama dengan panjang kali lebar, di mana panjang dan lebar keduanya merupakan satuan panjang. Jadi, luas merupakan besaran turunan yang diperoleh dari perkalian besaran panjang dengan besaran panjang. Contoh lainnya adalah kelajuan. Kita tahu bahwa kelajuan adalah jarak (besaran panjang) dibagi waktu. Jadi, kelajuan merupakan besaran turunan yang diperoleh dengan cara membagi besaran panjang dengan besaran waktu.
Bagaimanakah satuan dari besaran-besaran turunan tersebut? Sudah jelas bahwa satuan-satuan untuk besaran turunan sesuai dengan bagaimana besaran turunan ini didapatkan dari kombinasi besaran-besaran pokok. Karena luas sama dengan perkalian dua besaran panjang, maka satuan luas sama dengan perkalian dua satuan panjang, yaitu meter x meter = meter persegi = m2. Satuan untuk kelajuan adalah satuan panjang dibagi satuan waktu, yaitu meter per sekon = m/s. Jelas di sini bahwa satuan-satuan besaran turunan menggambarkan besaran turunan yang diikutinya. Satuan kelajuan sama dengan m/s, berarti kelajuan sama dengan panjang (jarak) dibagi waktu. Satuan untuk volume balok adalah m3, berarti volume adalah panjang kali panjang kali panjang. Massa jenis memiliki satuan kg/m3, berarti massa jenis adalah massa dibagi volume.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Pengertian Dan Jenis Satuan Dalam Besaran Turunan Fisika. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.